Warner Bros Menang Gugatan Hak Cipta Superman, Film Superman (2025) Segera Rilis

Warner Bros Discovery baru saja memenangkan gugatan terkait hak cipta Superman, membuka jalan untuk perilisan film Superman (2025) yang disutradarai oleh James Gunn. Sengketa ini dimulai pada Februari 2025, ketika ahli waris Joe Shuster—salah satu pencipta Superman bersama Jerry Siegel—mengklaim bahwa hak cipta karakter Superman telah berakhir sesuai dengan hukum pengalihan hak yang berlaku setelah 25 hingga 30 tahun kematian penciptanya. Namun, Hakim Jesse Furman dari Distrik Selatan New York menolak gugatan tersebut, menyatakan bahwa pengadilan tidak memiliki yurisdiksi atas masalah ini, terutama yang melibatkan hak di luar hukum Amerika Serikat.

Perselisihan terkait hak cipta Superman bermula sejak 1938, ketika Siegel dan Shuster menjual hak cipta karakter tersebut kepada DC Comics seharga hanya 130 dolar AS. Pada tahun 1947 dan 1973, mereka berusaha merebut kembali hak tersebut, namun selalu gagal, meski akhirnya menerima pensiun seumur hidup dan asuransi kesehatan.

Dengan keputusan ini, Warner Bros siap meluncurkan Superman (2025) pada 9 Juli 2025. Film ini akan memperkenalkan David Corenswet sebagai Clark Kent/Superman, dengan pemeran lain seperti Rachel Brosnahan sebagai Lois Lane, Nicholas Hoult sebagai Lex Luthor, dan Edi Gathegi sebagai Michael Holt/Mister Terrific.

Dalam cerita film tersebut, Superman berjuang untuk menggabungkan warisan Kryptonian-nya dengan nilai-nilai kemanusiaan, menghadapi dunia yang semakin sinis. Ia digambarkan sebagai “mercusuar harapan,” yang terus menginspirasi umat manusia untuk melihat kebaikan di dunia dan mempercayai masa depan yang lebih baik.

Judul: Godzilla x Kong 3 Resmi Digarap, Siap Guncang Layar Lebar Tahun 2027

Kabar menggembirakan datang dari semesta MonsterVerse. Film lanjutan dari Godzilla x Kong: The New Empire telah resmi memulai proses syutingnya meski belum memiliki judul resmi. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh aktris Kaitlyn Dever dalam wawancara dengan 7News Australia, di mana ia menyebut sedang berada di Sydney untuk kegiatan promosi sebelum kembali ke lokasi syuting di Queensland. Saat ditanya lebih lanjut mengenai keterlibatannya dalam proyek Godzilla, ia mengiyakan tanpa ragu.

Sekuel yang dijadwalkan tayang pada 27 Maret 2027 ini akan menjadi film keenam dalam waralaba MonsterVerse garapan Legendary Pictures dan Warner Bros. Film ini disutradarai oleh Grant Sputore dengan skenario ditulis oleh Dave Callaham. Selain Kaitlyn Dever, aktor baru seperti Delroy Lindo dan Matthew Modine juga akan meramaikan jajaran pemeran, meskipun detail karakter mereka belum diumumkan. Dan Stevens juga dikabarkan kembali membintangi peran yang sama seperti di film sebelumnya.

Cerita kemungkinan akan melanjutkan dinamika kerja sama antara Godzilla dan Kong, pasca Kong mengambil alih wilayah Hollow Earth. Namun, kehadiran ancaman baru dari monster atau Titan lain diyakini akan kembali mempersatukan kedua raksasa ini dalam misi menyelamatkan dunia. Dengan proses syuting yang telah berjalan, para penggemar dapat berharap film ini tayang tepat waktu dan menghadirkan aksi epik yang tak kalah dari pendahulunya.

Robert Pattinson Dikabarkan Siap Jadi Penjahat Utama di “Dune: Messiah”

Aktor Robert Pattinson tengah dikabarkan akan bergabung dalam proyek film besar “Dune: Messiah” garapan Legendary Pictures. Menurut laporan dari The Hollywood Reporter pada Selasa (8/4), sejumlah sumber menyebutkan bahwa Pattinson kemungkinan besar akan memerankan karakter antagonis utama bernama Scytale, salah satu tokoh penting dalam kelanjutan saga epik karya Frank Herbert. Meskipun demikian, hingga saat ini belum ada tawaran resmi yang diajukan kepada sang aktor, yang saat ini juga terlibat dalam proyek sekuel “The Batman” serta film adaptasi “The Odyssey”.

Denis Villeneuve, yang kembali duduk di bangku sutradara untuk film ini, memang dikenal mampu menarik perhatian para aktor papan atas dunia berkat reputasinya sebagai sineas visioner. Kedua film sebelumnya, “Dune” (2021) dan “Dune: Part Two” (2024), sukses besar di box office, masing-masing mengumpulkan pendapatan global sebesar 410 juta dolar AS dan 714,6 juta dolar AS. Film keduanya juga menghadirkan jajaran pemeran kelas atas seperti Timothée Chalamet, Zendaya, Florence Pugh, Austin Butler, Jason Momoa, dan Josh Brolin.

“Dune: Messiah” sendiri merupakan kelanjutan dari kisah Paul Atreides yang kini memerintah sebagai Kaisar Galaksi. Berlatar waktu 12 tahun setelah peristiwa film sebelumnya, Paul menikah dengan Putri Irulan namun tetap menjalin cinta dengan selirnya, Chani. Proses syuting dijadwalkan dimulai pada musim panas mendatang dan Warner Bros telah menetapkan tanggal rilis resmi pada 18 Desember 2026. Villeneuve juga menyatakan bahwa ini akan menjadi film terakhirnya dalam semesta Dune sebelum ia beralih ke proyek lainnya. Pihak Legendary sejauh ini belum memberikan pernyataan resmi terkait keterlibatan Pattinson.

Scooby-Doo Kembali! Netflix Hadirkan Serial Live-Action Pertama

Netflix resmi mengumumkan bahwa mereka akan menghadirkan serial live-action pertama dari waralaba animasi legendaris Scooby-Doo. Serial ini akan terdiri dari delapan episode dan diproduksi oleh Warner Bros. Television. Peter Friedlander, wakil presiden serial naskah di Netflix, mengungkapkan kegembiraannya atas proyek ini dan menegaskan bahwa Mystery Inc. siap kembali beraksi dalam format baru yang belum pernah ada sebelumnya.

Serial ini akan menggabungkan nuansa nostalgia bagi para penggemar lama serta memberikan pengalaman baru bagi generasi saat ini. Menurut Friedlander, waralaba Scooby-Doo telah memberikan pengaruh besar pada budaya populer dengan tema universal tentang persahabatan yang dicintai oleh berbagai generasi. Proyek ini juga melibatkan Greg Berlanti dan timnya di Berlanti Productions serta Midnight Radio, yang berkomitmen menghadirkan petualangan seru bagi semua penonton.

Josh Appelbaum dan Scott Rosenberg dipercaya sebagai penulis naskah sekaligus showrunner, serta bertindak sebagai produser eksekutif bersama André Nemec dan Jeff Pinkner. Berlanti, Sarah Schechter, dan Leigh London Redman juga turut serta dalam produksi. Berlanti menyebut bahwa tim kreatif telah berhasil menangkap semangat luar biasa dari waralaba ini dan menyampaikan apresiasi kepada Netflix dan Warner Bros. atas kolaborasi mereka.

Serial ini akan mengangkat kembali petualangan Shaggy, Daphne, Velma, dan Fred yang berusaha mengungkap misteri di sebuah perkemahan musim panas. Mereka akan menemukan seekor anak anjing Great Dane yang tampaknya menjadi saksi dari sebuah kasus supranatural yang menyeramkan. Ini menjadi penggambaran ulang modern dari kisah klasik yang telah dikenal selama bertahun-tahun.

Sebelumnya, waralaba Scooby-Doo telah beberapa kali diadaptasi ke layar lebar, termasuk film tahun 2002 yang sukses besar dengan pendapatan lebih dari 250 juta dolar AS. Selain itu, berbagai serial animasi juga telah dirilis sejak akhir 1960-an dengan berbagai versi yang terus berkembang. Kini, dengan hadirnya serial live-action terbaru ini, Netflix berupaya menghadirkan kembali semangat Mystery Inc. ke dalam format baru yang lebih segar dan mendebarkan.